Komik Heart-Warming Meals with Mother Fenrir

Sajian Menghangatkan Bersama Ibu Fenrir

Komik Heart-Warming Meals with Mother Fenrir (Sajian Menghangatkan Bersama Ibu Fenrir) adalah seri Manga yang dibuat oleh Holyall dan bergenre Isekai. Kamu bisa membaca chapter dari Manga Heart-Warming Meals with Mother Fenrir terlengkap dan terbaru dalam bahasa Indonesia gratis di Komiku.

Sinopsis

Makanan adalah medium komunikasi dan cinta dalam setiap langkah yang mereka lalui.

Baca Komik Heart-Warming Meals with Mother Fenrir
Judul KomikHeart-Warming Meals with Mother Fenrir
Judul IndonesiaSajian Menghangatkan Bersama Ibu Fenrir
Jenis KomikManga
Konsep CeritaIsekai
PengarangHolyall
StatusOngoing
Umur Pembaca15 Tahun (minimal)
Cara BacaKanan ke kiri

Up To Date soal Manga, Manhua, dan Manhwa gabung ke komunitas Komiku:

Bookmark
Baca Nanti
+ Koleksi Baru

Daftar Chapter

Berikut daftar chapter dari Komik Next Life bahasa Indonesia terlengkap. Untuk membaca chapter dari Manga Next Life Sub Indo, cukup klik daftar chapter dibawah ini.

Nomor Chapter
ViewTanggal
Chapter 17 288 24/11/2021
Chapter 16 400 14/10/2021
Chapter 15.2 336 10/10/2021
Chapter 15.1 393 30/09/2021
Chapter 14.2 133 12/09/2021
Chapter 13.2 224 11/04/2021
Chapter 13.1 184 09/12/2020
Chapter 12 240 01/12/2020
Chapter 11 111 25/10/2020
Chapter 10 321 07/10/2020
Chapter 9 184 23/09/2020
Chapter 8.2 206 16/09/2020
Chapter 8.1 199 03/09/2020
Chapter 7 303 19/08/2020
Chapter 6 102 22/07/2020
Chapter 5 201 01/06/2020
Chapter 4.2 228 17/05/2020
Chapter 4.1 214 12/04/2020
Chapter 3 321 13/02/2020
Chapter 2 259 04/02/2019
Chapter 1 135 23/06/2019

Background Cerita

Komik ini terinspirasi dari nilai-nilai keluarga dan pentingnya makanan sebagai simbol kehangatan dan kasih sayang. Sang pencipta ingin menghadirkan cerita yang mengangkat budaya memasak sebagai cara untuk mempererat hubungan antar anggota keluarga. Fokus pembuatan komik ini adalah menampilkan sisi humanis melalui interaksi antara ibu dan anak dengan pendekatan yang ramah dan menyentuh hati para pembaca dari berbagai kalangan, terutama generasi muda yang masih menjunjung pentingnya tradisi keluarga.